Cari Blog Ini

Minggu, 15 Januari 2012

Dandelion



Siapa sangka bunga yang kelihatannya rapuh dan tidak menarik ini bisa sangat menginspirasiku. Dandelion sering diabaikan keberadaannya tapi mampu bertahan dalam setiap cobaan.  Walaupun bunga ini warnanya tidak semenarik bunga mawar, wanginya tak sewangi melati tapi dengan tangkainya yang kecil mampu memberikan arti bagi kehidupan...

Seiring waktu berjalan, bunga dandelion terus menumbuhkan bunga kecil di tubuhnya. kemudian bunga-bunga kecil tersebut akan terbang tinggi dan jauh. Mereka akan tumbuh di tempat baru yang mereka singgahi. Dengan semua kepasrahannya untuk melepaskan bunga-bunga kecil terbang ke udara untuk kembali memberikan kehidupan yang baru. Kemudian ketika mengering, dandelion akan kembali tumbuh menjadi bunga yang lebih besar lagi, setahap demi setahap.

Dandelion adalah bunga liar yang kuat. Bahkan saat tumbuhan lainnya mati, dandelion tetap hidup. Sosok dandelion kuat meskipun tampak rapuh. Dandelion memiliki misi yang luas dalam memberikan kehidupan baru di luar sana. Mampu terbang tinggi menjelajah luas menentang angin  sampai akhirnya mendarat di tempat baru, kemudian tumbuh menjadi jiwa yang baru. Dandelion terus terbang tinggi, yang maknanya berusaha mengejar cita-cita dan menggapainya.
 Kemarin aku baru merampungkan membaca novel yang luar biasa bagus karya dari T. Andar. Dan di situ aku mengutip tulisannya. "Dandelion adalah bunga liar yang kuat. Bahkan, saat tumbuhan lainnya mati, dandelion tetap hidup. Menahun. Dandelion bisa hidup dimana saja asalkan ada sinar matahari. Di sela-sela batu, di dekat rel kereta api, atau pun di retakan-retakan trotoar pun ia bisa hidup. Dan, aku pun ingin seperti itu. Hidup seperti Dandelion".

Intinya, aku ingin bisa terus bertahan menjadi diriku seutuhnya. Aku akan selalu bersyukur atas segala yang Allah berikan, aku akan selalu merasa kurang seandainya aku selalu meributkan kekuranganku. Dan aku punya pilihan untuk hidup bahagia karena aku yakin Allah ingin aku bahagia. Kebahagiaan adalah makna dan tujuan hidup. Saat untuk bahagia adalah saat ini. Tempat untuk bahagia adalah di sini. Cara untuk  bahagia adalah  membuat orang lain bahagia. Why have to wait longer to make other people happy? ^__^

2 komentar:

  1. Nice post bunda,

    keep sharing and writing..

    BalasHapus
    Balasan
    1. lagi bermimpi : "kapan ya membedah buku atau novel karya sendiri?" hehehehe

      Hapus